Text
Perlindungan terhadap saksi terintimidasi
Meskipun skala pengaturan perlindungan saksi yang dibutuhkan setelah Laporan MacPherson dipublikasikan termasuk di luar kebiasaan yang ada (biaya yang dibutuhkan dalam usaha perelokasian ini diperkirakan sebesar 1 juta Poundsterlings, The Sunday Times, 21 Maret, 1999), pemindahan saksi berisiko secara rahasia bukanlah hal yang luar biasa dalam kasus yang melibatkan kejahatan serius dan terorganisir. Beberapa contoh terkini pun telah menarik perhatian publikasi nasional. Pada tahun 1998, Darren Nichols seorang anggota kelompok kriminal yang memberikan kesaksian akan rekan-rekannya pada kasus pembunuhan tiga musuh kejahatan mereka dalam kasus yang dikenal sebagai Essex Range Rover Murders itu, telah diberikan identitas baru dan direlokasi secara diamdiam (Thompson, 2000). Pada tahun 1999, lebih dari dua puluh warga di Perumahan South London, yang memberikan kesaksian yang berpihak kepada keputusan terhadap tiga orang anak muda yang membunuh seorang anak remaja lokal, telah dipindahkan ke tempat tinggal yang baru (The Guardian, 2 November, 1999). Pada tahun 2000, seorang tunangan dari laki-laki yang dibunuh oleh Kenneth Noye pada kasus “kekerasan jalanan M25” juga yang memberikan kesaksian pada persidangan terhadap Noye dilaporkan telah menerima ancaman terhadap hidupnya oleh Noye yang mengeluarkan kontrak sebesar 300.000 Poundsterling. Perempuan itu telah direlokasi oleh Program Perlindungan Saksi dan diberikan identitas baru (The Observer, 16 April, 2000). Meskipun ada beberapa perbedaan yang penting dari kasus-kasus tersebut, semuanya berakar pada dua hal yang menjadi perhatian penting dari buku ini: pertama adalah berkembangnya masalah intimidasi terhadap saksi di Inggris; dan yang kedua adalah semakin pentingnya peran dari perlindungan terhadap saksi
KP.1.00047 | KP.1 FYF p | My Library | Available |
No other version available