Text

Hukum Pidana Internasional Dan Perempuan. Sebuah Resource Book Untuk Praktisi

---

Sejak tahun 2000, Indonesia telah memiliki peraturan perundangan, yaitu Undang-Undang No. 26 Tahun 2000 tentang Pengadilan HAM. Pengadilan HAM ini berwenang memeriksa dan memutus perkara pelanggaran HAM berat yang meliputi kejahatan terhadap kemanusiaan dan kejahatan genosida. Keberadaan UU ini membuka jalan bagi upaya penegakan HAM dan memberi peluang bagi para korban pelanggaran HAM untuk menuntut keadilan melalui jalur hukum. Namun pada kenyataannya, praktik Pengadilan HAM yang telah beberapa kali digelar hingga kini belum menyentuh kasus-kasus kejahatan terhadap kemanusiaan berbasis jender yang secara faktual muncul di berbagai wilayah konflik di Indonesia. Masih lemahnya pemahaman aparat penegak hukum mengenai kejahatan terhadap kemanusiaan berbasis jender turut menyumbang bagi terus berlangsungnya kondisi tersebut. Oleh karena itu, sebuah konsep yang komprehensif tentang kejahatan terhadap kemanusiaan berbasis jender diperlukan, dan sosialisasi konsep tersebut di kalangan aparat penegak hukum pun perlu segera dilakukan. Realitas dan tuntutan ini menjadi tantangan dan mendorong Komnas Perempuan sebagai mekanisme penegakan HAM nasional bagi perempuan, untuk berupaya membangun konsep tentang kejahatan terhadap kemanusiaan berbasis jender. Upaya ini selaras dengan salah satu mandat Komnas Perempuan, yaitu menciptakan kondisi yang kondusif bagi para perempuan korban untuk memperoleh keadilan.

---

Availability

No copy data

Detail Information

Series Title

-

Call Number

Buku untuk praktisi

Publisher

Jakarta Indonesia : Komnas Perempuan.,

Collation

-

Language

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Classification

Buku untuk praktisi

Content Type

-

Media Type

-

Carrier Type

-

Edition

-

Subject(s)

Hukum pidana
Kejahatan terhadap kemanusiaan
Kekerasan seksual
Hukum ham
Kekerasan dan perbudakan seksual
Hukum pidana internasional

Specific Detail Info

-

Statement of Responsibility

-

Other version/related

File Attachment

Comments

---

You must be logged in to post a comment