Text
Pengetahuan dari Perempuan:Kumpulan Penelitian Tesis dan Wajah Lulusan
Teori-teori sosial konvensional, terutama dalam isu magyaral.at dan keluarga amat bias lakijaki dan bersifat androsentris karena dikembangkan tanpa pernah memperhitungkan pengalaman darr pengetahuan pcrempuan sebagai anggota masfarakat. Para penulis dalam buku ini nembuka kesadatan ba.ru tentang pentingnya penelltian berperspektif jender, penelitian untuk memanusiakan Perempuan, penelitian yang mampu menggali sedemikian rupa pengalaman, kebutuhan, kepentingan, permasalahan dan pengetahuan perempuan, khususnya dalam relasi gender. Melalui penelitian ini, pengalaman,. pengetahuan, dan permasalahan perempuan rnenjadi fokus.utama. Semoga, hasil penelitian rnereka dipakai oleh para perumus kebijakan dalam pengernbangen strategi untuk perubahan relas.i jender menuju terwujudnya masyarakat yang lebih egaliter, humanis dan demokratis. ' Pro;f, Dr. Siti Musdah Mulia Profesor Universitas Islam Negeri Jakarta dan Ahli Peneliti Utama Litbang Departemen Agama RI lnspiring and eleuating knowledge! Inilah benang-merah yang mencuat kuat ke permukaan I dari teks-teks testimoni maupun kajian para alumni Program Studi Kajian Wanita Pasca- Sarjana UI 1990-2010. Terbaca jelas bagaimana pengetahuan yang telah mereka tangguk dan timba dari khasanah Prodi ini, bukan saja telah melengkapi mereka dengan perspektif peneropongan dan Flat-bedah konseptual studi relasi-jeniler, tetapi juga telah memampukan para pesettr meletakftan pengalaman pahit pribadi Qtersonal troubles) sebagai pucuk-pucuk mikro dari tetanan makro-struktural yang suilah lama membatu sebagai masalah laten-publik (latent^public issues). Diatas semua itu, yang lebih menggembirakan, adalah bahwa pengetahuai yang diperoleh para perempuan ini semakin membangkitkan kepedulian mereka kepada sesama yang diwejah. wantahkan baik dalam bentuk pengusungan ketingkat gugatan konseptual berbasis empiris, maupun dalam kerja-praksis berperspektif teoreti\ untuk merubah keadaan yang bukan saja telah terl.alu lama memurukkan dan menghinakan prempuan tetapi juga sekaligus menistakan kemanusiaan dan kebangsaan secara keseluruhan. Tradisi penangg.ung-jawaban prrblik komunitas akademis dalam wujud seperti ini patut dihargai dan clijadikan teladan bagi Prodi-Prodi lainnya
KP II.000333 | KP II POE p | My Library | Available |
KP II.000331 | KP II POE p | Perpustakaan Komnas Perempuan | Available |
KP II.000303 | KP II POE p | Perpustakaan Komnas Perempuan | Available |
No other version available