Text
Jurnal perempuan 37 : Remaja Melek Media
Tema ini diangkat berangkat dari sebuah keresahan akan tayangan media, cetak maupun elektronik yang lebih membawa remaja, khususnya remaja perempuan untuk menjadi objek dan konsumen. Sebagai objek, tayangan media memposisikan perempuan sebagai sosok yang lemah, konsumtif, tidak rasional dan selalu mendapatkan kekerasan yang seolah-olah wajar ditujukan kepada perempuan. Remaja perempuan sebagai konsumen dapat dilihat dengan bagaimana banyaknya tawaran produk-produk iklan yang hampir sebagian besar ditujukan kepada perempuan. Mulai gaya hidup, cara berpakaian, cara merawat kulit tubuh, cara merawat rambut dan sebagainya. Hak-hak remaja putri yang seharusnya dipahami oleh media antara lain adalah mendapatkan informasi yang benar, hak untuk meningkatkan rasa kepercayaan diri, bebas dari diskriminasi, terlindung dari pelecehan, kekerasan dan eksploitasi seksual, mendapatkan pendidikan yang layak, hak untuk mengakses dan mendapatkan informasi yang seluas-luasnya tentang kesehatan reproduksinya serta bebas dari ancaman praktek perdagangan manusia, pornografi, narkoba, dan sebagainya.
Upaya perlindungan hak-hak remaja perempuan tersebut tidak akan bisa terlaksana begitu saja tanpa bantuan media massa baik cetak maupun elektronik. Sebab media terutama media visual kini adalah alat yang sangat starategis dalam menularkan gagasan-gagasan tersebut. Edisi ini mengangkat pentingnya remaja melek media dan kritis terhadap informasi.
KP XVIII.000021 | KP XVIII JUR r | My Library | Available |
KP XVIII 000021-01 | KP XVIII JUR r | My Library | Available |
No other version available