Text
Inses!
Pergeseran nilai-nilai sosio kultural yang terjadi di masyarakat mengakibatkan lemahnya peranan nilai-nilai yang dapat mempengaruhi prilaku warga masyarakat yang tidak terlepas dengan hubungan perkawinan. Hal tersebut yang sering dikaitkan dengan timbulnya gejala penyimpangan di dalam masyarakat termasuk kehidupan seksual masyarakat. Dari berbagai pendekatan sosio kriminal, dikenal adanya teori-teori yang dikemukakan oleh John Hagan4 yakni teori undercontrol atau consensus theories dalam mengkaji masalah prilaku penyimpangan, yang mendasarkan diri bahwa apabila kita menyetujui berlakunya kaidah-kaidah kemasyarakatan (norma hukum, susila, moral), dimana suatu keharusan bagi setiap orang untuk menjalankan suatu aturan hukum yang ada sekalipun hingga pada saat ini masih ada masyarakat yang melanggar aturan tersebut. Namun demikian tindak pidana dibidang kesusilaan atau sering disingkat delik susila sebagian besar berkaitan dengan kehidupan seksual masyarakat. Darurat kejahatan seksual dan kasus Kekerasan terhadap perempuan di Indonesia dari tahun ke tahun semakin meningkat. Hal demikan terjadi dikarena keadaban sosial manusia pada saat ini sedang sakit. Adapun fakta menunjukan pelaku kerap kali berasal dari keluarga dan juga anak-anak dibawah umur yang melakukan tindakan pemerkosaan, pencabulan, seks bebas, bahkan perbuatan inses. Bahwasanya sesungguhnya inses tidak dikehendaki pada hampir semua masyarakat dunia. Semua agama besar dunia melarang keberadaan inses.
KP IV.4.000078 | KP IV.4 ROV i | My Library | Available |
KP IV.4.000078-01 | KP IV.4 ROV i | My Library | Available |
KP IV.4,000078-02 | KP IV.4 ROV i | Perpustakaan Komnas Perempuan (Perpustakaan Komnas Perempuan) | Available |
No other version available