Perpustakaan Komnas Perempuan

  • Home
  • Information
  • News
  • Help
  • Librarian
  • Member Area
  • Select Language :
    Arabic Bengali Brazilian Portuguese English Espanol German Indonesian Japanese Malay Persian Russian Thai Turkish Urdu

Search by :

ALL Author Subject ISBN/ISSN Advanced Search

Last search:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Perempuan dibawa/h laki-laki yang kalah: kekerasan terhadap perempuan Timor Timur dalam kamp pengungsian di Timor Barat

Text

Perempuan dibawa/h laki-laki yang kalah: kekerasan terhadap perempuan Timor Timur dalam kamp pengungsian di Timor Barat

Karen Campbell Nelson - Personal Name; Yooke Adelina Damapolii - Personal Name; Leonard Simanjuntak - Personal Name; Ferderika Tadu Hungu - Personal Name;

Sejarah tentang perang biasanya sejarah tentang kepahlawanan. Dan sejarah kepahlawanan adalah sejarah para pemenang. Kurang lebih demikianlah warna penulisan sejarah maupun pencermatan sejarah. Kecendrungan ini rupanya berlaku juga untuk sejarah rakyat Timor Timur baru-baru ini, utamanya pasca Jajak Pendapat 1999 yang membawa dampak pada eksodusnya warga sipil Timor Timur dalam jumlah yang sangat besar ke wilayah Timor Barat.

Kubu yang bertikai entah yang, Pro Kemerdekaan yang menang dalam jajak pendapat maupun kubu Pro Indonesia yang kalah dalam Jajak Pendapat 30 Agustus 1999, larut dalm kisah mereka sendiri. Tokoh-tokoh bermunculan. Wacana yang berkembang luas di masyarakat pun tidak jauh berbeda. Berita sehari-hari yang bernuansa politis lebih kerap menampilkan tokoh-tokoh entah Eurico Guterres yang dianggap menjadi simbol perjuangan kelompok Pro Integrasi maupun Kay Rala Xanana Gusmao yang dianggap sebagai simbol perjuangan kelompok Pro Kemerdekaan. Dari dua belah pihak sejarah menjadi kisah kepahlawanan menurut versi masing-masing. Namun keduanya kerapkali sama-sama melepaskan diri dari sudut pandang paling pedih dari sejarah yang berlumuran darah itu sendiri yaitu sudut pandang sejarah dari posisi para Korban.

Dari sudut pandang para korban ada sebuah pertanyaan etis yang harus dikedepankan: siapakah yang paling menderita sebagai akibat peristiwa politik Jajak Pendapat 1999? Jika kita cermati dengan jernih dan tenang maka kita akan jujur mengatakan bahwa Perempuan dan Anak-Anak adalah korban-korban terdepan dari barisan para korban. Buku ini mengungkapkan sebagian fakta itu.


Availability
KP.II-00039KP.II KAR PMy LibraryAvailable
Detail Information
Series Title
-
Call Number
KP.II NEL p
Publisher
Kupang : Jaringan Kesehatan Perempuan Indonesia Timur (JKPIT)., 2001
Collation
272 Hal. : ilus. ; 24 cm.
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
979-971-670-0
Classification
KP II
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
-
Subject(s)
Kekerasan terhadap perempuan
Perkosaan
Perempuan Timor-Timur
kehamilan tak di inginkan
konflik senjata
Kamp Pengungsian
Perempuan Timor-Barat
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility
-
Other version/related

No other version available

File Attachment
Comments

You must be logged in to post a comment

Perpustakaan Komnas Perempuan
  • Information
  • Services
  • Librarian
  • Member Area

About Us

Perpustakaan Komnas Perempuan adalah tempat berkumpulnya bahan pustaka mengenai Jender, Perempuan, Kekerasan terhadap Perempuan dan informasi lain.

Search

start it by typing one or more keywords for title, author or subject

Keep SLiMS Alive Want to Contribute?

© 2025 — Senayan Developer Community

Powered by SLiMS
Select the topic you are interested in
  • Computer Science, Information & General Works
  • Philosophy & Psychology
  • Religion
  • Social Sciences
  • Language
  • Pure Science
  • Applied Sciences
  • Art & Recreation
  • Literature
  • History & Geography
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Advanced Search