Perpustakaan Komnas Perempuan

  • Home
  • Information
  • News
  • Help
  • Librarian
  • Member Area
  • Select Language :
    Arabic Bengali Brazilian Portuguese English Espanol German Indonesian Japanese Malay Persian Russian Thai Turkish Urdu

Search by :

ALL Author Subject ISBN/ISSN Advanced Search

Last search:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Menuju TNI Profesional: Tidak Berbinis dan Tidak Berpolitik

Text

Menuju TNI Profesional: Tidak Berbinis dan Tidak Berpolitik

Tim Imparsial - Organizational Body; Marpaung, Rusdi - Personal Name; Al Araf - Personal Name; Ghufron Mabruri - Personal Name;

Banyak sekali perubahan yang telah terjadi dalam tubuh TNI pasca reformasi yang patut di apresiasi oleh semua pihak.1 Paling tidak terdapat perubahan struktural, kultural, dan instrumental yang dilakukan oleh TNI di era reformasi. Pertama, perubahan struktural, dimana ditandai dengan pemisahan antara TNI dengan Polri (yang dulunya tergabung dalam ABRI), keluarnya TNI dari DPR/MPR (dihapuskannya fraksi ABRI / Fraksi TNI-Polri), dihapuskannya kekaryaan TNI, dan struktur organisasi yang berada di bawah Kementerian Pertahanan. Kedua, perubahan kultural, dimana TNI tunduk patuh taat terhadap supremasi sipil, TNI tidak berpolitik praktis, TNI tidak berbisnis, dan TNI tunduk pada nilai-nilai HAM dan demokrasi. Perubahan intsrumental ditandai dengan diterbitkannya UU No 3 Tahun 2002 Tentang Pertahanan Negara dan UU No. 34 Tahun 2004 Tentang TNI2 . Perubahan internal TNI yang mengarah pada militer yang profesional ini sebenarnya patut disyukuri dan diapresiasi tinggi, dimana kekuatan TNI bersedia untuk kembali ke barak dan meninggalkan panggung politik praktis serta menyerahkan penyelenggaraan kekuasaan politik pada pemerintahan sipil. Padahal, transisi menuju demokrasi di era reformasi di beberapa negara, seperti di Amerika Latin, Eropa Timur dan Asia Selatan relatif tidak mulus dan sulit mencapai demokrasi yang terkonsolidasi karena adanya “keengganan” militer untuk kembali ke barak. Di Indonesia, TNI dengan sadar diri dan sepenuh hati, mengikuti amanat reformasi dan secara tulus ikhlas melepaskan berbagai atribut kekuasaan yang pernah disandang selama kurang lebih 32 tahun pada masa Orde Baru. Hal ini sungguh memberikan peluang bagi terwujudnya transisi menuju demokrasi yang mulus dan terkonsolidasi secara baik. Dengan suka rela, TNI melepaskan diri dari kekuasaan politik, kembali ke barak, dan fokus pada alat pertahanan negara semata.


Availability
KP.XXI-00020-1KP.XXI RUS MMy LibraryAvailable
KP.XXI-00020-2KP.XXI RUS MMy LibraryAvailable
Detail Information
Series Title
-
Call Number
KP.XXI RUS m
Publisher
Jakarta : Imparsial., 2005
Collation
283Hal. : ill. ; 22cm.
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
979-97695-2-5
Classification
KP.XXI
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
2005
Subject(s)
Politik
TNI
Bisnis
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility
-
Other version/related

No other version available

File Attachment
Comments

You must be logged in to post a comment

Perpustakaan Komnas Perempuan
  • Information
  • Services
  • Librarian
  • Member Area

About Us

Perpustakaan Komnas Perempuan adalah tempat berkumpulnya bahan pustaka mengenai Jender, Perempuan, Kekerasan terhadap Perempuan dan informasi lain.

Search

start it by typing one or more keywords for title, author or subject

Keep SLiMS Alive Want to Contribute?

© 2023 — Senayan Developer Community

Powered by SLiMS
Select the topic you are interested in
  • Computer Science, Information & General Works
  • Philosophy & Psychology
  • Religion
  • Social Sciences
  • Language
  • Pure Science
  • Applied Sciences
  • Art & Recreation
  • Literature
  • History & Geography
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Advanced Search